Saat ini, sudah begitu banyak orang sukses yang bercerita
tentang kesuksesanya dan memberikan motivasi pada kita. Mendengarnya
menceritakan kisah sukses, pastinya sambil bikin “Merinding Disco” semangat kita ikut tertular oleh semangatnya.
Jika sudah begitu, pastilah kita akan selalu ingat dan menjalankan apa yang
disarankan oleh si Motivator untuk kita menuju sukses juga.
Dalam keluarga kecil
pun, kita harus punya sosok orang yang bisa dijadikan motivator untuk kita loh,
misalnya saja ayah kita atau ibu kita. Apa orang tua adalah motivator bagimu?
Bagi saya, tentu. They are the best motivator for me and my life.
Saya merasa beruntung ketika kedua orang tua saya, selalu
mendukung dan memotivasi saya, disaat saya jenuh, saya bingung, saya sedih atau
galau. Saya kadang berfikir, kenapa mereka selalu bisa memotivasi anak-anaknya,
apa mereka selalu bahagia? Apa mereka tidak pernah punya masalah?
IMPOSSIBLE! Dan setelah ditelusuri,
tidak akan terjadi akibat, bila tidak ada sebabnya, kedua orang tua kita yang
begitu bijak memberi dukungan pada kita, adalah merupakan proses ‘IMITASI” yang
dulu juga mereka dapatkkan dari kedua orang tuanya. Ya… orang tua mereka
adalah, NENEK dan KAKEK kita.
![]() |
from google |
Saya masih ingat dulu, saat bercanda dengan Alm Nenek, hal
tersebut sangat menyenangkan. Nenek selalu memberi pujian pada saya ‘ini cucu
nenek yang paling lucu, paling cantik” katanya. Setiap hendak pergi sekolah,
alm nenek selalu mengingtakan untuk sarapan terlebih dahulu, dan beliau selalu
mengatakan “yang rajin yah sekolahnya, yang Pinter, biar bisa jadi dokter, atau
nanti bisa punya suami dokter” nah…. Kalimat ini yang paling saya ingat.. hehe
Walaupun, ucapan-ucapan nenek terkesan “lebai” atau terlalu general,
sebenernya itu adalah Do’a yang paling tulus darinya untuk kita. Begitu pula dengan
alm kakek. Apapun keluhan kita saat kecil dulu, nenek/ kakek tidak akan pernah
merasa kesal pada kita, malah mereka akan selalu sayang pada kita dalam keadaan
apapun. Dan ketika mengucapkan yang baik-baik untuk kita, menurut saya itu
adalah do’a sekaligus motivasi untuk hidup.
Ucapan yang klise atau seperti tidak mungkin terjadi, tidak
berlaku baginya. Untuknya harapan yang baik, kebahagiaan, adalah hal yang pasti
bisa didapatkan cucunya, walau ketika itu cucunya masih sangat kecil. Nenek
hanya yakin, dan yakin, serta berdo’a mudah-mudahan cucunya selalu bahagia.
That’s little sweet memory with grandma and grandpa,
altought both was died, but that wish, that pray for me to happiness , must be
good motivated to me, to run life, enjoy life and to share the happiness with
other. Hope so !
No comments:
Post a comment